15 March 2009

Mempertahankan Diri dari Kejahatan/Energi Negatif

Mawlana Syekh Hisyam Kabbani QS

http://www.nurmuhammad.com/Meditation/EnergyHealing/Protectingagainstevilness.htm


Dalam busana-Nya, adalah Busana Kekuatan

Fana dalam diri syekh adalah satu-satunya jalan agar Kekuatan Rasulullah SAW menghiasi diri kalian.

La hawla wa laa quwwata illa billaahil `aliyyil azhiim (100 kali setiap hari). 


Pertahanan Diri

Ketika kita menghadapi sesuatu atau energi yang tidak menyenangkan… Perlindungan dalam Tarekat Naqsybandi yang telah diotorisasi (diberi ijazah) yang pertama dan terpenting adalah bahwa setan tidak dapat melihat wajah Sultan al-Awliya.  Jadi, dengan berbesar hati, pasanglah gambar atau fotonya di atas tempat tidur, ruang keluarga, ruang makan, pintu masuk, di mobil. 

Kekuatan dari daruud atau selawat kepada Nabi Muhammad SAW adalah dapat membakar setan, karena Nabi Muhammad SAW berjanji bahwa segala pujian dan selawat terhadap beliau, beliau akan hadir untuk membalas salam kita (cahaya Nabi Muhammad SAW akan membakar setan). 

Doa:

Bismillaahil-ladzii laa yadurru ma ismihi {Habib-Allaah} syay-un fil ardhi wa laa fis-samaa wa huwa samii`ul `aliim (3 kali). 

Dengan Nama Allah SWT, yang dengan namanya {Habib-Allah, Kekasih-Allah}, tidak ada sesuatu pun yang disakiti!  Tidak di bumi dan tidak pula di langit dan Dia Maha Melihat lagi Maha Mengetahui. 

Membuat Api Kesulitan menjadi dingin dan membuatnya menjadi Api Kecintaan Allah SWT. 

Qulnaa yaa naaru kuunii bardan wa salaaman `alaa Ibraahiim 

Kami berfirman, “Wahai api, jadilah dingin, dan jadilah (sebagai jalan) keselamatan bagi Ibrahim AS.” [21:69] 

Untuk melepaskan diri dari stres atau kemarahan, bacalah doa itu 33 kali sehari.  Sebagai tambahan, ketika berwudu bacalah doa tersebut dan bayangkan bahwa cahaya wudu menghilangkan karakter yang meledak-ledak.  Kemarahan adalah jalan bagi setan untuk masuk ke dalam diri kalian. 

Pastikan Anda memakai Ta`wiiz

Ini adalah simbol spiritual yang sangat penting, yang menunjukkan bahwa seseorang terhubung dengan Kerajaan Ilahiah.  Para pengikut  Sultan al-Awliya Syekh Nazim al-Haqqani QS harus bangga menampilkan ta`wiiz ini atau yang serupa dengannya.  Kenakan pada diri Anda, anggota-anggota keluarga; pasang pada barang-barang pribadi Anda, di rumah, di sudut kanan setiap jendela. 

 

Para malaikat memberikan ini untuk perlindungan Nabi SAW pada saat kelahiran, untuk anak-anak dan orang dewasa.  

Malaikat-malaikat surgawi datang mengelilingi Ibu Nabi SAW, Amina RA sehingga beliau berada di tengah dan terlindung dari tatapan jin, dan tidak ada sesuatu yang buruk menimpa dirinya.  Salah satu malaikat berbicara kepadanya, “Wahai Amina RA, aku membawa kabar gembira bagimu dari anak laki-laki yang diberkati yang kau kandung, karena anak ini akan menjadi nabi terakhir bagi seluruh nabi, menjadi pangeran bagi mereka semua dan pemimpin bagi umatnya.  Allah SWT bersaksi terhadap hal ini, sejak awal hingga akhir.  Ketika engkau telah melahirkan anak ini, bacakanlah doa (di bawah ini) sebagai perlindungan baginya. 

1.     Bismillahi astarika rabbak, wa awwadzuka bil-wahid

2.     Min syarri kullu hasidin wa qaimin wa qaid

3.     Wa kullu khalqin zaid

4.     wa an il-fasadi jahilin wa kullu khalafin fasid

5.     min nafizhin au abithin wa kullu jinnin marid

6.     yakhudzu bil-murasidin bi-t-turuq-il-muwarid.

7.     La yadurrahu wa la yatunahu fi yaqazhatin wa la manam wa la fi zhani wa la fi maqam

8.     Sajis-al-layali wa awakhar-al-ayyam Yad-allahi fauqa aydihim wa hijab-allahi fauqa adiyatihim.

 

1.       Dengan Nama Allah SWT, Aku memohon Tuhanmu untuk perlindungan-Nya dan aku menempatkan kamu dalam pemeliharaan Allah al-Wahid

2.       dari kejahatan para pendengki, yang berdiri maupun duduk

3.       dan dari makhluk-makhluk lainnya

4.       dan dari kejahatan orang-orang yang fasad dan dari setiap konsekuensi kejahatannya

5.       dari orang-orang yang jahil atau para pengganggu, dan dari setiap gangguan jin

6.       yang mengambil keuntungan dari setiap akses (masuk) yang mudah dilalui

7.       bahwa mereka tidak boleh mendekat dengan sesuatu yang menyakitkan ketika dia sedang terjaga atau tertidur, dalam keadaan apapun dan di mana pun

8.       Tangan Allah SWT berada di atas mereka, dan Perlindungan Allah SWT berada di atas perilaku buruk mereka.

 

Bila dibutuhkan doa lebih banyak, bacalah doa berikut: 

A`udzu bi-wajhi-llahil-karim wa bi-kalimati-llahi-t-tammat-allati la yujawizuhunna barrun wa la fajir, min syarri ma yanzilu min-as-samai wa ma yaruju fiha wa min syarri ma yakhruju minha wa min fitan-il-layli wa-n-nahari wa min tawariq-il-layli wa-n-nahari illa tariqan yatruku bi-khayrin, ya Rahman!

 

Aku berlindung dalam Alam Ilahi Yang sangat baik dari Tuhanku, Allah SWT dan dalam kesempurnaan Kalam Ilahi, yang baik orang-orang baik maupun para pelanggar dapat melanggarnya, dari kejahatan yang turun dari langit; dan dari kesengsaraan malam dan siang hari, dan dari semua bencana di malam dan siang hari, kecuali bagi mereka yang membawa manfaat, wahai Tuhan Yang Maha Pemurah! 

 

Ketika doa ini dibacakan, api dari setan Ifrit akan padam.  Oleh sebab itu doa ini dapat digunakan untuk mengurangi pengaruh setani.

 

Untuk meminta dukungan dari makhluk gaib, bacalah:

1.  Madad yaa rijaal-Allah a`iinuuna bi-`awnillaah wa kun `awnan lanaa billaah `asa nahda bi-fadlillaah. (3 kali)

Tolong, wahai Rijaal Allah.  Tolonglah kami dengan pertolongan Allah SWT, dan jadilah penolong bagi kami.  Barangkali kami akan sangat beruntung menerima Kebaikan Allah SWT. 

 

2.       Madad Ya Sayyidi, Ya Shahib, Ya Shiddiq, Ya Rasul, Ya Allah. (5 kali)

Tolong, wahai guru kami, wahai sahabat, wahai orang yang dapat dipercaya, wahai utusan Allah SWT, wahai Allah SWT

 

Ketika menaiki suatu kendaraan,

misalnya: pesawat, kereta api atau mobil, bacalah:

Bismillaahir rahmaanir rahiim

Dzalika taqdiirul Aziizil Aliim [36:38]

Demikianlah ketetapan dari Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.

 

Ketika Memasuki suatu Tempat atau Rumah:

Untuk meningkatkan perlindungan, rezeki dan sebagai penghormatan terhadap makhluk gaib, bacalah:

 

Assalaamu `Alayka  Ya Rasul Allah, wa Salaamu `Alayka Ya Ibadullahi Shalihiin wa ghayibiin.  

Salam sejahtera bagimu, wahai Utusan Allah SWT, dan salam sejahtera bagimu wahai hamba-hamba yang saleh dan (makhluk) gaib.

 

Kemudian dibaca Surat al-Ikhlash 1 kali:

Qul huwa Allahu ahadun Allahu as-Shamadu lam yalid walam yulud walam yakun lahu kufuwan ahad


 

Pembersihan secara umum dari energi negatif bagi suatu ruangan tertentu. 

Bismillaahir rahmaanir rahiim

Inna hu min Sulayman wa inna hu Bismillaahir rahmaanir rahiim [27:30]

 

Sesungguhnya surat itu, dari Sulaiman AS dan sesungguhnya: “Dengan menyebut nama Allah SWT Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.”

 

(Memohon Dukungan dari Raja Surgawi terhadap kesulitan-kesulitan duniawi.)


 

Perlakuan terhadap air:

  • Agar tidak merokok atau ketagihan rokok, baca 40 kali surat al-Fatiha.
  • Di mulut wadah air, (kendi, botol, dll) baca 7 kali al-Fatiha, 7 kali Surat al-Ikhlash, 7 kali Surat al-Falaq, 7 kali Surat an-Nas setiap hari dan diminum selama 40 hari, untuk menghilangkan segala energi buruk dalam tubuh. 

 

Adab Sebelum Tidur:

  • Wudu
  • Salat wudu
  • Baca Surat al-Ikhlash, Falaq, Nas, lalu gosok seluruh bagian tubuh dengan cahaya dari pembacaan surat-surat tersebut. 
  • Tidur dengan mengenakan penutup kepala (peci), posisi miring ke kanan, atau terlentang dan jangan miring ke kiri atau tengkurap. 
  • Tempatkan siwak atau garam di dekat tempat tidur.
  •  

Memahami Ruqya (Talisman/Penyembuhan) 

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA: 

Beberapa sahabat Nabi SAW melewati beberapa orang yang tinggal di suatu tempat yang mempunyai sumber air.  Salah seorang di antara mereka telah disengat seekor kalajengking.  Lalu seseorang di antara mereka yang berada dekat air mendatangi para sahabat dan berkata, “Adakah di antara kalian yang dapat melakukan ruqya, karena di dekat mata air ada seseorang yang tersengat kalajengking.”  Kemudian salah seorang sahabat pergi mendekatinya dan membacakan surat al-Fatiha dengan imbalan seekor kambing.  Pasien itu sembuh dan sahabat itu membawa kambingnya kepada sahabat yang lain yang tampaknya tidak suka dengan hal itu dan mengatakan, “Engkau telah mengambil keuntungan dari kitab Allah SWT.”  Kemudian ketika mereka sampai di Madinah, mereka berkata, “Ya Rasulullah SAW, orang ini telah mengambil keuntungan dengan membaca kitab Allah SWT.”  Rasulullah SAW menjawab, “Kalian sangat berhak mengambil keuntungan atas ruqya yang kalian lakukan dengan membaca kitab Allah SWT.” [sahih Bukhari].


Ilm Haqq, Ilmu tentang Kebenaran 

Dalam muraqabah terhadap seorang Syekh,

Bernapas dengan berzikir, “Hu Allah Hu.”

Bayangkan cahaya mengelilingi kalian,

Bayangkan sebuah perisai energi melindungi kalian, dan lambat laun menghilangkan keburukan. 

Menghancurkan kejahatan dalam diri kalian: 

1.           Mengakui kejahatan diri kita sendiri

Kita menghasilkan energi setani, itu membentuk suatu perisai atau selubung di sekeliling tubuh kita.  Itu adalah akibat dari apa yang telah kita lakukan sebagai umat manusia.

·        Banyak di antara kita yang telah membangun perisai setani di sekeliling kita sejak masa kanak-kanak dan itu yang disebut an-nafs al-madzmuumah, nafsu kekanak-kanakan.

·        Energi setani ini tumbuh lewat tindakan-tindakan kita yang kekanak-kanakan.

·        Dalam diri kita tumbuh segala jenis arogansi, kebanggaan, membuat kita berdusta, curang dan melupakan Nabi SAW dan melupakan Allah SWT, melupakan awliya.

·        Ini menjadi suatu perisai negatif di sekeliling kita. 

2.           Memerlukan bantuan orang-orang yang lebih soleh daripada diri kita

Bay’at adalah seperti kateter bagi hati.  Syekh memberi kalian hubungan sehingga pengobatan spiritual dapat diberikan dengan dosis yang spesifik dalam kehidupan seseorang. 

Jadi ketika kalian mengaku bahwa kalian kehilangan keimanan, kehilangan kepercayaan diri, dan tidak sanggup melakukan muraqabah, tidak berwudu…  Ya, akuilah dan mereka akan membuat suatu tabung untuk kalian, melalui tabung itu energi baik akan masuk ke perisai tersebut -- perisai yang kalian buat melalui setan dan ego.  Para awliya menempatkan sebuah tabung kecil berisi energi positif yang berasal dari matahari, untuk menembus perisai tadi dan lambat laun menghancurkan energi buruk yang berada di sekeliling tubuh kalian.  

Kami telah menciptakan kamu sempurna, tanpa ada polusi, bersih.  Ingatkah kamu akan hal itu?  

Lalu katakan pada-Ku tentang benih yang kalian tabur di tanah.  Jika kalian ingin meletakkan perisai itu dan menjaganya, kalian tidak akan melihat apa pun melalui hati kalian.  Kalian akan mempunyai hati yang gelap. 

3.           Tetapi bila kalian membiarkan perisai itu dihancurkan oleh energi positif, itu melalui suatu saluran dari langit…

Setiap orang mempunyai sebuah saluran.  Setiap manusia mempunyai saluran masing-masing yang Allah SWT berikan kepadanya.  Saluran yang kalian miliki adalah hanya untuk kalian sendiri, bukan untuk orang lain.  Satu-satunya orang yang dapat membimbing kalian menuju saluran kalian adalah dokter spiritual kalian, yang dapat meletakkan ‘mesin dialisis’ melalui tabung itu setiap tiga hari.  Atau dokter-dokter yang meletakkan serum setiap beberapa jam, mereka menempatkan serum, mereka tidak memukul kalian, mereka menjaga agar kalian selalu terhubung. 

4.           Dokter itu adalah pembimbing kalian, dia harus meletakkan tabung untuk kalian

Jika dokter tidak berada di sana, maka kalian sendiri tidak bisa memecahkan lubang dalam perisai energi kegelapan itu.  Dokter harus menemukan titik lemah dan melakukan pengeboran melalui titik itu untuk meletakkan tabung tersebut.  Lalu dokter meletakkan serum di dalam tabung tersebut.  Setelah beberapa hari, si pasien dapat berdiri, tersembuhkan.  {tabung itu adalah bay’at terhadap sang guru} 

5.           Awliya Allah membuka tabung tersebut sehingga kalian mendapatkan energi, yang merupakan energi surgawi

Bagaimana kita bisa mendapatkan energi surgawi ini?

Saya katakan bahwa satu-satunya jalan agar kalian dapat menerima energi itu adalah melalui muraqabah, meditasi.  Kalian harus menjadikan diri kalian sebagai sebuah kaca pembesar.  Jika kalian meletakkan selembar kertas di bawah matahari, dia tidak terbakar.  Bila kalian meletakkan sebuah kaca pembesar di atas kertas itu, barulah kertas itu terbakar.  

Energi yang kalian dapatkan melalui muraqabah akan membakar atau menghancurkan perisai energi negatif yang dibangun setan di sekeliling kalian. 

6.           Jadi muraqabah/meditasi bagaikan sebuah kaca pembesar, dia mengintensifkan energi baik untuk melapisi energi buruk dan menghancurkannya.

Awliya mempunyai energi positif yang luar biasa melalui kecintaan mereka terhadap Nabi SAW.  Ketika kalian berhubungan dengannya, melalui muraqabah, kalian dapat mengakses energi positif mereka untuk membakar perisai energi negatif kalian. 

Jika cinta yang dimiliki awliya terhadap Nabi SAW dikeluarkan, maka dia akan membakar.  Ketika cinta itu datang, mereka tidak dapat mengontrol diri mereka sendiri, air mata pun mengalir.  Mereka tidak dapat mengontrol dirinya. 

7.           Penyatuan dengan Syekh kalian (fusi), mengikat kembali kepada asal kalian.  Kalian x Syekh= Syekh, 1 x 0 =0

Awliya berada dalam hadirat Nabi SAW dalam jangka waktu yang lama, baik di dunia maupun di akhirat.  Mereka ingin berjumpa dengannya, melihatnya, dan berbicara dengannya secara langsung, tanpa ada sekat. 

Wahai orang-orang yang beriman, cinta untuk Nabi SAW itu tidak terlukiskan!  Energi semacam itu dapat membakar energi-energi yang lain, dapat mengalahkan setiap energi yang lain.  Dia dapat membuat air mata terurai.  Cukup satu dari tetesan air mata itu dapat memadamkan api.  

Energi dalam hadirat Sayyidina Muhammad SAW adalah sangat kuat.  Untuk membuat muraqabah dengan Nabi SAW tanpa sekat adalah tak terlukiskan.  Ketika kalian datang pada hadiratnya, beliau menghiasi kalian dengan energi spiritual yang indah yang Allah SWT berikan kepadanya.  Energi itu dapat menembus semua energi yang kotor.  

 

Nasma (Aura) dan Meditasi 

Dalam terminologi spiritual, tubuh non-fisik disebut nasma.  Nasma hadir dalam setiap tubuh fisik sebagai suatu uap yang sulit dipisahkan atau suatu hembusan energi sebagai hasil dari reaksi kimia dalam tubuh.  

Nasma berada dalam diri manusia seperti halnya air mawar yang berada pada bunga mawar, atau seperti api dalam batu bara yang membara.  Menjadi superior dengan koneksinya terhadap sumber energi ilahiah, dia dapat merasakan tanpa perlu menggunakan lidah, dapat melihat tanpa perlu menggunakan mata, dan dapat mendengar tanpa perlu menggunakan telinga.  

Dengan menggunakan nasma, HSP (High Sensory Perception, Persepsi Sensorik Cepat), menjadi tersedia bagi para penyembuh spiritual.  Nasma memperoleh makanannya dari energi esoterik yang dilepaskan ketika kita bekerja, berpikir, atau tengah membentuk suatu keyakinan atau niat.  Nasma dalam tubuh manusia dapat meninggalkan tubuh fisiknya kapan saja, melalui daya penggerak universal. 

Ketika aliran energi spiritual terganggu atau tidak tercukupi, kesehatan pasien akan terpengaruh, menyebabkan nyeri, sakit, distress dan seterusnya.  Ini adalah sinyal bahwa kita perlu menyeimbangkan energi kita. 

Penyembuhan spiritual tidak sepenuhnya merupakan suatu proses yang misterius, pada kenyataannya sangat langsung, sekalipun hanya seringkali agak kompleks.  Teknik penyembuhan spiritual melibatkan medan energi yang ada di sekeliling tubuh kita.  Setiap orang memiliki medan energi atau aura yang mengelilingi dan menembus masuk tubuh fisik.  Medan ini dengan erat hubungannya dengan kesehatan manusia.  

Dalam kebudayaan yang berbeda, energi dikenal dengan nama yang berbeda.  Istilah “energi” juga dikenal dengan: 

Ki dalam bahasa Jepang

Chi dalam bahasa Cina

Prana dalam bahasa India

Qudra dalam bahasa Arab 

Energi adalah napas kehidupan yang ditransmisikan kepada kita dari Yang Wujud, Yang Maha Kuasa dan Kekal yang menciptakan manusia dan seluruh makhluk. 

Energi mengatur pola-pola pikiran dan emosi kita, merupakan sumber bagi daya hidup kita dan merupakan faktor animasi dalam setiap makhluk hidup.  Dia mengalami sirkulasi dalam tubuh kita dan dapat dimanfaatkan bagi penyembuhan.  

Dia merupakan sumber bagi seluruh pergerakan di alam semesta.  Ketika tubuh manusia kehilangan napas kehidupannya, energi aslinya (atau energi kehidupannya) pergi meninggalkannya, membuat tubuh dapat terurai. 

Tubuh kembali ke asalnya, yaitu tanah; sementara roh kembali ke asalnya, yaitu energi spiritual.

Energi ini tidak pernah hilang dan tetap eksis dengan rahasia asal-muasalnya yang tidak dapat dipahami oleh sains dan ilmu kedokteran moderen.      

Energi spiritual yang tidak diketahui inilah yang berada di balik kehidupan setiap tetes darah makhluk hidup, gerakan di balik setiap sel hidup, dan daya gerak konstelasi dan galaksi.

No comments: