29 October 2008

Ziarah

Shuhba Mawlana Syekh Muhammad Nazim Adil Al-Haqqani QS

 

A'uudzubillaahi minasy syaythaanir rajiim
Bismillaahir rahmaanir rahiim
Wash-shalaatu was-salaamu  'alaa asyrafil Mursaliin Sayyidinaa wa Nabiyyina Muhammadin  wa 'alaa aalihi wa Shahbihi ajma'iin

 

Ziarah atau mengunjungi makam seseorang bertujuan untuk menghormati orang itu, karena ia tidak sama dengan binatang.  Sebagaimana mereka semasa hidupnya kita hormati karena derajatnya, begitu pula setelah kematiannya dan hal ini tidak akan berubah.  Kita menjaga makam para Awliya dan Rasul.  Semasa hidupnya, rahmat dilimpahkan kepada mereka dan setelah mereka meninggalkan kehidupan ini, rahmat tetap datang kepadanya.  Dan kita memohon rahmat itu.  Bersama dengan mereka semasa hidupnya adalah suatu kesempatan berharga, atau paling tidak kita bisa mengunjungi makamnya.  Mereka hidup di makamnya dengan kehidupan yang sesuai dengan alamnya.  Mereka bisa melihat dan mendengar.  Rasulullah SAW biasa mengunjungi makam pamannya, Sayyidina Hamza RA, duduk dan membaca doa di sana.  Itu bukanlah suatu hal yang terlarang.  Setiap minggu beliau selalu pergi ke Jannat-il-Baqi’ atau ke gunung Uhud untuk mendoakan para syuhada di sana.  Hal ini diizinkan bagi kita dan tidak bertentangan dengan syariah.  Kita menjaga makam para Awliya agar mereka tidak hilang, bukannya menyembah mereka, tidak!  Kita hanya meminta rahmat yang dilimpahkan kepada mereka dan berdoa untuk mereka.  Kalian dapat mengirimkan doa untuk semua orang yang beriman sebagai hadiah dari kita.

No comments: